Selasa, 26 Mei 2015

Referensi Skripsi PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM PENGHARGAAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Staf Akuntansi Perusahaan Jasa di Wilayah Jakarta dan Tangerang)



Tugas Softskill ke 3.
Ulasan yang dilakukan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Hikmah Hasanah dari Universitas Islam Negri Syarif  Hidayatullah, Jurusan Akutansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan judul  PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT TERHADAP KINERJA MANAJERIAL DENGAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM PENGHARGAAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Studi Empiris pada Staf Akuntansi Perusahaan Jasa di Wilayah Jakarta dan Tangerang).
Perubahan lingkungan dari lingkup lokal menjadi global menyebabkan terjadinya perubahan dihampir semua sektor kehidupan. Adanya keharusan untuk penyesuaian situasi secara global, membuat manajer tidak hanya mengacu pada situasi lokal, nasional ataupun regional, namun harus mampu bersaing secara internasional. Sikap perusahaan untuk menghadapi hal ini hanya ada satu, yaitu ikut mengalami perubahan baik secara struktural maupun sumber daya yang dimiliki. Salah satu cara yang bisa ditempuh oleh perusahaan adalah dengan membenahi sumber daya manusia yang dimilikinya agar bisa bertahan dalam persaingan jangka panjang (Samuel, 2003:73). Mengingat pentingnya peran sistem akuntansi manajemen terhadap kinerja manajerial dalam sebuah perusahaan, maka berdasarkan latar belakang diatas mendorong peneliti untuk melakukan penelitian dalam bentuk skripsi dengan judul “Pengaruh Total Quality Management (TQM) terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan (reward) sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris pada Staf Akuntansi Perusahaan Jasa di Wilayah Jakarta dan Tangerang)”.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris pengaruh total quality management terhadap kinerja manajerial dengan sistem pengukuran kinerja dan sistem penghargaan (reward) sebagai variabel moderating, studi empiris pada staf divisi akuntansi perusahaan jasa di Jakarta dan Tangerang.
Data disebar dan dikumpulkan dengan teknik convenience sampling kepada para responden. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah para staf di divisi akuntansi pada 7 perusahaan jasa dengan total 80 responden. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda.
Dari hasil regresi berganda, menghasilkan satu hipotesis yang menunjukkan pengaruhnya terhadap kinerja manajerial, yaitu:
1. Total Quality Management berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja manajerial. Hasil penelitian ini mendukung penelitian Suprantiningrum dan Zulaikha (2003), Narsa dan Yuniawati (2003) maupun Bekka (2007) yang membuktikan bahwa TQM berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial. Hasil penelitian ini tidak konsisten dengan penelitian Angelina (2012) dan Kumentas (2013) yang dalam penelitiannya menunjukkan bahwa TQM tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial.
2. Interaksi antara TQM dan sistem pengukuran kinerja tidak berpengaruh signifikan secara individual terhadap kinerja manajerial, dan sistem pengukuran kinerja bukan merupakan variabel moderating. Hasil ini mendukung penelitian Suprantiningrum dan Zulaikha (2003) yang membuktikan bahwa interaksi sistem pengukuran kinerja dengan TQM tidak mempengaruhi kinerja manajerial dan sistem pengukuran kinerja bukan merupakan variabel moderating. Hasil ini tidak konsisten dengan penelitian Narsa dan Yuniawati (2003) juga penelitian Mardiyah dan Listianingsih (2005) yang menunjukkan hasil bahwa sistem pengukuran kinerja mempunyai pengaruh moderasi terhadap hubungan antara TQM dan kinerja manajerial.
3. Interaksi antara TQM dan sistem penghargaan tidak berpengaruh signifikan secara individual terhadap kinerja manajerial, dan sistem penghargaan bukan merupakan variabel moderating. Hal ini mendukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Narsa dan Yuniawati (2003) yang membuktikan bahwa interaksi sistem penghargaan dengan TQM tidak berpengaruh terhadap kinerja manajerial. Penelitian ini tidak konsisten dengan penelitian oleh Suprantiningrum dan Zulaikha (2003), Mardiyah dan Listianingsih (2005) dan Putro (2010) yang menunjukkan hasil bahwa interaksi antara sistem penghargaan dan TQM berpengaruh terhadap kinerja manajerial.